Tuesday, March 29, 2016

Element Set Intruksi Dalam Sistem Komputer

berisi element set intruksi dan contoh contohnya

A. Operation Code (Opcode)
menspesifikasikan operasi yang akan dilakukan. Kode operasi berbentuk kode biner.
Dalam komputasi, sebuah opcode (disingkat dari kode operasi) adalah bagian dari instruksi bahasa mesin yang menentukan operasi yang akan dilakukan. Selain opcode itu sendiri, instruksi biasanya menentukan data mereka akan memproses, berupa operan. Selain opcodes digunakan dalam arsitektur set instruksi dari berbagai CPU, yang merupakan perangkat keras, mereka juga dapat digunakan di mesin komputasi abstrak sebagai bagian dari spesifikasi kode byte mereka.
CONTOH OPCODE
  • 0001(2) = 1(16) = Load AC dari memori
  • 0010(2) = 2(16) = Simpan AC pada memori
  • 0101(2) = 5(16) = tambahkan pada AC dari memori

Accumulator(AC/ACC) = penyimpanan sementara

B. Source Operand Reference
operasi dapat berasal dari lebih satu sumber. Operand adalah input instruksi. Sumber dan hasil operand dapat berada di salah satu dari ketiga daerah di bawah ini.  Memori utama atau memori virtual: dengan referensi alamat berikutnya, maka alamat memori utama atau virtual harus diketahui.
  • Register CPU: instruksi harus diberi nomor register yang dimaksud.
  • Perangkal I/O: instruksi harus menspesifikasikan modul I/O yang diperlukan oleh operasi.
C. Result Operand Reference
Merupakan hasil atau keluaran operasi.
Result Operand Reference : merupakan hasil dari operasi yang dilaksanakan
Contoh set instuksi dalam microsoft:
PRINT
  • QUICK PRINT
  • PRINT PREVIEW

Contoh dalam matematika 5+5=10 (10 tersebut hasil perintah dari operand)

D. Next Instruction Reference
menginformasikan CPU untuk melakukan instruksi berikutnya yang harus diambil dan dieksekusi
atau juga memberitahu CPU untuk mengambil (fetch) instruksi berikutnya setelah instruksi yang dijalankan selesai(fetching).



EmoticonEmoticon